Proses transaksi UKM WAREG(Warkop Emergency)

Proses transaksi UKM WAREG(Warkop Emergency)

Saya ditugaskan untuk menulis transaksi pada UKM dan saya mewawancarai UKM teman saya yaitu transaksi WAREG(Warung Emergency) yang mempunyai usaha ini kuliah di universitas gunadarma . usaha ini baru sangat berdiri ya baru sekitar sebulanan kira kira bulan awal november. WAREG ini biasanya buka dari jam teman saya pulang kuliah kira kira jam 5 dan nutup tidak nentu, UKM temen saya ini berada  di kaliabang ceger.  Mereka menjual banyak makanan mulai dari sosis bakar, makaroni basah dan seblak, serta menjual minuman ada kopi hitam, jus, dan masih banyak   pokoknya.

Mereka membuat sosis bakar dengan alat panggangan dan membuat seblak dan makaroni dengan penggorengan. Disini bukan hanya sosis bakar saja tapi masih banyak yang lainnya seperti scallop, kornet, rolade, otak otak, fish ball, fish dumpling ayam dan fish dumpling cheese. Ada satu lagi ini adalah makanan utama yaitu sosis wareg, wareg ini diambil dari bahasa sunda yang berarti kenyang.

Mereka membuka usaha ini dengan modal awal Rp 12.000.000,00 bersih, modal ini terdiri dari pembelian makanan, minuman, peralatan, dan sewa kontrakan. Waktu hari pertama penjualan alhamdulillah banyak yang membeli. Banyak yang memesan makanan seperti sosis bakar yang mana akan saya jelaskan alur transaksi:

Pertama pelanggan memesan makanan seperti sosis bakar yang harganya Rp 2000,00 setelah memesan lalu pelanggan menunggu ditempat yang sedang disediakan.

Kedua saat pelanggan menunggu penjanga usaha menawarkan mau pesan minum atau tidak dan pelanggan mengasih menu minuman , dan ternyata pelanggan ini memesan minuman ovaltine yang harganya Rp 3000,00 setelah itu penjaga usaha membuat minuman itu.

Ketiga pelanggan akan di tanya mau di bungkus atau makan disini misalkan pelanggan mau makan disini maka penjaga usaha memberi menu makanan dan menyiapkan makananya yang dipesan langsung walau pun menunggu sebentar dan akan ditawarkan mau mesan minum apa, yang pasti yang akan jadi duluan minumnya supaya pelanggan tidak jenuh menunggunya.

Keempat cara pembayaran atau transaksinya yaitu setelah menikmati makan dan minum maka pelangga harus bayar dahulu lalu boleh diperbolehkan pulang.

Laba

Pada hari pertama saldo penjualan Rp 100.000,00 penjualan dilakukan ditempat yang mana mendapatakan hasil penjualan Rp 136.000,00 pendapatan ini di dapat dari beberapa penjualan seperti makanan dan minuman. dari tansaksi penjualan ini selanjutnya dimasukkan kedalam saldo.pada hari selanjutnya penjualan dilakukan dikampus dan ditempat usaha yang mana banyak yang membeli makanan dan minum saldo hari kedua dari hasil penjualan dikampus dan ditempat usaha Rp 226.500,00. Totalnya menjadi Rp 362.500,00 ini baru penjualan belum digabung sama saldo misalkan digabung dengan saldo maka totalnya Rp 462.500,00.

	Daftar Menu
No	Nama Makanan	Harga
1	Sosis Bakar	Rp2.000,00
2	Sosis Nanggung	Rp6.000,00
3	Sosis Wareg	Rp10.000,00
4	Roti Bakar	Rp8.000,00
5	Seblak	Rp8.000,00
6	Makaroni Basah	Rp5.000,00
7	Makaroni Kering	Rp2.500,00
No	Nama Minuman	Harga
1	Ovaltine	Rp3.000,00
2	Millo	Rp4.000,00
3	Good day	Rp3.500,00
4	Kopi Hitam	Rp2.500,00
5	Es teh manis	Rp2.500,00
6	Jasjus	Rp2.000,00
	Persediaan
NO	Nama	Stock
1	Sosis	5 pcs
2	Otak otak	3pcs
3	Rolade	2pcs
4	Kornet	2pcs
5	Scallop	3pcs
6	Fish Ball	2pcs
7	Fish Dumpling Ayam	2pcs
8	Fish Dumpling Cheese	2pcs
9	Roti	2pcs
10	Makaroni	6pcs
11	Ovaltine	2pcs
12	Millo	2pcs
13	Good Day	2pcs
14	Kopi Hitam	2pcs
15	Jasjus	2pcs
16	Teh	2pcs
	Peralatan
No	Nama
1	panggangan
2	kompor
3	mixer
4	Penggorengan
	Perlengkapan
No	Nama
1	Mangkok
2	Sendok
3	Piring
4	Freezer
5	Gas
6	Saos
7	Kecap
8	Mika
9	Sedotan
10	Blueband

biaya biaya yang dikeluarkan:

·         Biaya persediaan

·         Biaya bahan baku

·         Biaya penolong

·         Biaya transportasi