1.
PENGERTIAN PERENCANAAN PEMASARAN
Perencanaan
adalah pemikiran-pemikiran/ ramalan-ramalan yang rasional dan berdasarkan
fakta-fakta atau perkiraan yang mendekat sebagai persiapan melakukan suatu kegiatan/ tindakan, jadi bisa dikatakan
bahwa perencanaan adalah sebagian proses dari rangkaian proses persiapan untuk
mencapai tujuan.
Perencanan
di anggap sebagai suatu proses karena perencanaan adalah suatu tindakan
pemilihan terbaik dari berbagai alternative dalam usaha pencapaian tujuan yang
sifatnya berkesinambungan dan tidak ada rencana yang bersifat final, tetapi
selalu merupakan bahan untuk diadakan perbaikan. Oleh karena itu rencana bukan
merupakan hasil akhir dari sejumlah keputussan yang saling berkaitan antara
perencanaan awal dan perencanaan berikutnya.
Adapun
perencanaan sebagai keputusan adalah untuk kejelasan apa yang akan dilakukan
dan siapa yang akan melakukan. Sedangkan perencanaan sebagai pedoman atau
landasan dalam melakukan tindakan yang merupakan hal penting dengan mempunyai
nilai dan manfaat yang dirasakan dalam pelaksanaan segala usaha. Suatu akibat
tak terelakkan dari rumitnya lingkungan perusahaan dewasa ini, dimana
perusahaan perlunya membuat perencanaan jangka pendek maupu jangka panjang.
Untuk hidup dan brkembang, suatu perusahaan haruslah mengetahui kemana ia akan
pergi dan bagaimana ia bias sampai ke tujuannya. Ini membutuhkan ditentukannya
dengan jelas sasaran yang akan dicapai dan rangkaian tindakan yang dipikirkan dengan
matang untuk mencapai sasaran tersebut, tanpa itu semua pemakaian dana tidak
akan mungkin efisien.
Bagi
manajer pemasaran disamping harus tahu rencana perusahaan dan ikut terlibat
dalam menyusun pemasaran hasil produksi perusahan bahkan mungkin sebagai ketua
tim, harus dapat memanfaatkan rencana perusahaan untuk menerjemahkan kegiatan
bawahannya untuk membantu merealisir rencana global perusahaan tersebut
Rencana
tahunan perusahaan harus disusun setiap tahun, rencana bisa yang bersifat
jangka panjang, jangka menengah, atau jangka pendek. Berikut beberapa
kegunanaan rencana yang dapat kami kemukakan sebagai berikut:
- Agar
setiap orang mengetahui arah yang akan dicapainya.
- sebagai
pedoman (stewardship guidance) dalam melaksanakan tugas-tugas yang akan dicapai.
- sebagai alat penting dalam pelaksanaan pengawasan.
- sebagai alat menerjemahkan filosofi dan tujuan utama
perusahaan atau lembaga
- sebagai
media untuk menilai prestasi (standard of performance) perusahaan dan
orang-orangnya baik dalam merumuskan tujuan maupun dalam mencapainya.
- dapat
meningkatkan partisipasi karyawan
suatu perusahaan tentu mempunyai banyak sasaran, baik yang
tersirat maupun yang tersurat dengan jelas, sasaran-sasaran haruslah diketahui
terlebih dahulu sebelum perencanaan pemasaran dapat dijalankan, perencanaan
kegiatan haruslah sesuai dengan sasaran yang menyeluruh dari perusahaan.
Oleh karena pemasaran merupakan rantai terpenting yang
menghubungkan perusahaan dengan lingkungannya, pemasaran haruslah mempelajari
dan menafsirkan kebutuhan konsumen yang kemudian akan menuntun perusahaannya
untuk melayani kebutuhan tersebut.
Dikarenakan rencana pemasaran harus sesuai dengan kebutuhan
perusahaan dan melayani kebutuhan konsumen, maka proses perencanaan pemasaran
akan berbeda-beda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya.
2. ANATOMI
RENCANA PEMASARAN
Ada satu perbedaan penting antara perencanaan
pemasaran dengan rencana pemassaran. Perencanaan pemasaran adalah fungsi yang
kontinu dan tidak pernah selesai, sedangkan rencana pemasaran adlah ekspresi
dari keluaran (output) proses perencanaan yang berlaku pada waktu tertentu dan
untuk jangka waktu tertentu.
Walau tidak ada satupun struktur rencana yang pasti
paling baik yang bisa dijadikansebagai acuan mutlak, namun ada hal-hal tertentu
yang harus dicakup dalam setiap rencana pemasaran, yakni dibuat disekitar
faktor-faktor pemasaran 9marketing variables) yang dapat dikendalikan dan tidak
dapat dikendalikan, faktor-faktor tersebut di integrasikan dengan faktor-faktor
lain untuk membentuk suatu struktur rencana yang banyak dipakai, di antaranya
adlah seperti struktur yang ada di bawah ini.
I.
analisa situasi
a. permintaan
b. persaingan
c. struktur distribusi
d. hukum pemasaran
e. biaya bukan pemasaran
II. persoalan dan
kesempatan
III. strategi
pemasaran
a. Tujuan
b. Metode
1. strategi produk
2. strategi
distribusi
3. strategi harga
4. strategi
promosi
a) iklan
b) penjualan
perorangan
c) promosi
penjualan
IV. Taktik pemasaran
a. siapa
b. apa
c.kapan
d. dimana
e. bagaimana
3.
MACAM-MACAM,
TIPE, DAN JENIS PERENCANAAN PEMASARAN
- Macam-Macam
Perencanaan Pemasaran
1. perencanaan
pasar yang strategis
perencanaan pasar yang srategis berkaitan dengan
perencanaan arah usaha perusahaan itu
akan dikembangkan. Di dalam mambuat perencanaan pasar yang strategis perlu
mempertimbangkan hal-hal berikut:
a. Langganan
yang akan dicapai dan di layani
b. Para pesaing
yang harus dihadapi
c. Ciri-ciri
pasar yang ada
d. Ciri-ciri
perusahaan
e. Trends
lingkungan (sosial, ekonomi, polotik, tekhnologi, dll)
2. perencanaan
strategis perusahaan
perencanaan strategis perusahaan adalah perencanaan
jangka panjang yang bersifat menyeluruh, dalam melakukan perencanaan strategis
pemasaran, perlu mempertimbangkan hal-hal berikut:
a. analisis sumber
daya, lingkungan dan strategi acuan produk
b. analisis
situasi
c. penetapan
strategi perusahaan
3. perencanaan
pemassaran yang strategis
4. perencanaan
pemasaran produk baru
5. perencanaan
pemasaran operasional
B. Jenis-Jenis Perencanaan Pemasaran
1. perencanaan
perusahaan
2. perencanaan
devisi
3. perrencanaan
jajaran produk
4. perencanaan
merk produk
- Tipe-Tipe
Perencanaan Pemasaran
1. perencanaan
pemasaran keseluruhan perencanaan pemasaran keseluruhan mencakup tentang
ketentuan-ketentuan umum perusahaan yaitu perencanaan jangka panjang dan
pengembangan strategi pemasaran untuk mencapai suatu tujuan, yang mememuart
tentang kegiatan-kegiatan keseluruhan faktor intern dan faktor ekstern.
2. perencanaan
pemasaran jangka panjang
perencanaan pemasaran jangka panjang adalah perencanaan
pemasaran dalam periode 3,5,10 sampai 25 tahun lamanya. Masalah yang dihadapi
perusahaan dalam perencanaan jangka panjang ini sangat luaas sekali, seperti
perluasan pabrik, masalah pasar, promosi, pemasaran, harga, produksi, masalah
distribusi dan sebagainya.
3. Perencanaan
Pemasaran Tahunan
Perencanaan pemasaran tahunan adalah pedoman utama
perusahaan dengan cakupan kegiatan pemasaran untuk produk tertentu dalam satu
tahun. Perencanaan pemasaran tahunan waktunya relatif sangat pendek yaitu satu
tahun. Masalah perencanaan tahunan di antaranya tentang kampanye periklanan,
daerah operasi, pemasaran, pembelian barang-barang dan sebagainya.
4.
PROSES
PERENCANAAN PEMASARAN
Dalam rangka maksimalisasi pemasaran produk, ada
beberapa langkah yang perlu diikuti dalam proses perencanaan pemasaran. Di
antarany adalah:
A. Analisa Hasil Prestasi Kegiatan Pemasaran.
Perusahaan harus dapat memberikan suatu kesimpulan
mengenai sebab-sebab naik atau turunnya hasil penjualan barang produksi.
B. Ananlisis keunggulan, kelemahan, kesempatan, dan ancaman perusahaan
Perusahaan harus melakukan pengkajian atas keadaan
lingkungan pemasaran, terutama perkembangan sosial, ekonomi, budaya,
tekhnologi, dan kebijakan pemerintah.
C. Penyusunan Program Pemasaran
Salah satu hal penting dalam proses perencanaan pemasaran
adalah penyusunan program pemasaran, dalam hal ini yang perlu disusun adalah
tentang rincian yang berkaitan dengan waktu, tempat, oleh siapa program
tersebut akan dilaksanakan. Dari program pemasaran ini, akan diketahui
tahapan-tahapan kegiatan pemasaran yang akan dilakukan untuk masing-massing
produk pada wilayah pemasarannya.
D. Penentuan Tujuan Pemasaran
Pada dasarnya setiap perusahan selalu
menetapkan tujuan yang ingin dicapai, tujuan yang telah ditetapkan tersebut
akan mempengaruhi penetapan strategi pemasaran yang akan dijalankannya.
E. Penerapan Strategi Pemasaran
Strategi ini ditetapkan berdasarkan
sasaran pasar (target narket) dan tujuan perusahaan. Strategi pemasaran yang
sudah ditetapkan oleh perusahaan mencakup strategi produk, strategi harga,
strategi promosi, dan strategi distribusi.
F. Penetapan Target Pemasaran
Untuk memudahkan perusahaan
mendistribusikan hasil produksinya, perusahaan perlu menetapkan strategi target
pemasaran. Target strategi pemasaran yang telah ditetapkan perusahaan dapat
dinyatakan dalam volume penjualan, maupun share pasar dan laba.
G. Penyusunan Rencana Pemasaran
Rencana pemasaran yang disusun oleh
perusahaan akan menggambarkan adanya kegiatan di bidang pemasaran.
H. Penyusunan Anggaran Pemasaran
Pada umumnya, proses paling akhir dalam
perencanaan pemasaran adalah menyusun anggaran. Anggaran pemasaran yang disusun
oleh perusahaan hendaknya di dasarkan pada program pemasaran. Dalam penyusunan
anggaran pemasaran, selain harus memperhatikan produknya, juga harus
memperhatikan waktu dan tempat pelaksanaanya karena anggaran akan kebutuhan
selalu berbeda pada setiap waktu dan tempat pelaksanaan yang berbeda pula.
No comments:
Post a Comment